Kamis, 18 Oktober 2012

PARAMETER LINGKUNGAN LAMUN

PARAMETER LINGKUNGAN PARAMETER LINGKUNGAN HIDUP LAMUN :.IDUP LAMUN :.

1.Suhu

     Suhu merupakan faktor yang amat penting bagi kehidupan organisme dilautan,karenasuhu mempengaruhi aktifitas metabolisme ataupun perkembangbiakan dari organisme-organisme tersebut (Hutabarat dan Evans, 1986).
     Toleransi suhu dianggap sebagai faktor enting dalam menjelaskan biogeografi lamun dan suhu yang tinggi di perairan dangkal dapat juga menentukan batas kedalaman minimum untuk beberapa spesies (Larkum et al., 1989).
     Kisaran suhu optimal bagi spesies lamun untuk perkembangan adalah 28°C-30°C, sedangkan untuk fotosintesis lamun membutuhkan suhu optimum antara 25°C-35°C dan padasaat cahaya penuh. Pengruh suhu bagi lamun sangat besar, suhu mempengaruhi proses-proses fisiologi yaitu fotosintesis, laju respirasi, pertumbuhan dan reproduksi. Proses-proses fisiologi tersebut akan menurun ajam apabila suhu pereairan berada diluar kisaran tersebut (Berwick, 1983).

2.Arus
     Arus merupakan gerakan mengalir suatu masa air yang dapat disebabkanoleh tiupan angin,perbedaan densitas air laut ata dapat pula disebabkan oleh gerkan periodik jangka panjang.Arus yang disebabkan oleh gerakan periodikjangka panjang ini antara lain arus yang disebabkan oleh pasang surut (pasut).Arus yang disebabkan oleh pasang surut biasanyaa banyak diamatidiperairan teluk dan pantai (Nontji,1993).

     Kecepatan arus peraiaran berpengaruh pada produktifitas padang lamun.Turtle grass dapat menghasilkan hasil tetap ( standing crop) maksimal pada kecepatan arus 0.5m/det(Dahri et al., 1996). Arus tidak mempengaruhi penetrasi cahaya, kacuali jika ia mengangkat sedimen sehingga mengurangi penetrasi cahaay. Aksi menguntungkan dari arus terhaap organisme terletak pada transport bahan makanantambahna bagi porganisme dan gdalam halpengangkutan buangan(Moore, 1958). Pada daerah yang arusnya cepat,sedimen pada padang lamunterdiri dari lumpur halus dan detritus.Hal ini mennunjukkan kemampuan tumbuhan lamun untuk mengurangi pengaruh arus sehingga mengurangi transport sedimen (Berwick, 1983 dalam Mintane,1998).

3.Salinitas
     Salinitas atau kadar garam yaitu jumlah berat semua garam (dalam gram) yang terlarut dalam satu liter air,biasanya dinyatakan dalam satuan °/oo(permil).Sebaran salinitas dilaut dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti pola sirkulasi air, penguapan, curah hujan dan aliran sungai (Nontji, 1993).

    Spesies padang lamun mempunyai tolerans iyang berbeda-beda,namuyn sebagaian besar memiliki kisaran yang lebar yaitu10 °/oo-40°/oo.Nilai optimum toleransi lamun terhadap salinitas air laut pada nilai 35°/oo(Dahuri et al,. 1996).
4.Kecerahan
     Kecerahan perairan menunjukkan kemampuan cahaya untuk menembus lapisan air pada kedalaman tertentu. Pada perairan alami, kecerahan sangat penting karena erat kaitannya dengan proses fotosintesis.Kebutuhasn cahaya yang tinggi bagi lamun untuk kepentingan fotosintesis terlihat dari sebarannya yang terbatas pada daerahyang masih menerima cahaya matahari (Berwick, 1983 dalam Mintane, 1998). Nilai kecerahan perairan sangat dipengaruhi oleh kandungan Lumpur,kandugan plankton, dan zat-zat terlarut lainnya (Birowo et al dalam Mintane 1998).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar