Lamun termasuk dalam subkelas Monocotyledonae dan merupakan tumbuhan berbunga (kelas Angiospermae). Secara lengkap klasifikasi beberapa jenis lamun yang terdapat di perairan pantai Indonesia (Phillips dan Menez,1988) adalah sebagai berikut : Divisi : Anthophyta Kelas : Angiospermae Subkelas : Monocotyledonae Ordo : Helobiae Famili : Hydrocharitaceae Genus : Enhalus Species : Enhalus acoroides Genus : Halophila Species : Halophila decipiens Halophila ovalis Halophila minor Halophila spinulosa Genus : Thalasia Species : Thalasia hemprichii Famili : Cymodoceaceae Genus : Cymodocea Species : Cymodocea rotundata Cymodocea serrulata Genus : Halodule Species : Halodule pinifolia Halodule uninervis Genus : Syringodium Species : Syringodium isoetifolium Genus : Thalassodendron Species : Thalassodendron ciliatum Tumbuhan lamun terdiri dari akar rhizome dan daun.Rhizome merupakan batang yang terpendam dan merayap secara mendatar dan berbuku-buku.Pada buku-buku tersebut tumbuh batang pendek yang tegak ke atas,berdaun dan berbunga. Pada buku tumbuh pula akar (Nontji,1993). Lamun memiliki daun-daun tipis yang memanjang seperti pita yang mempunyai saluran-saluran air (Nybakken, 1992). Bentuk daun seperti ini dapat memaksimalkan difusi gas dan nutrien antara daun dan air, juga memaksimalkan proses fotosintesis di permukaan daun (Philips dan Menez, 1988). Daun menyerap hara langsung dari periran sekitarnya, mempunyai rongga untuk mengapung agar dapat berdiri tegak di air, tapi tidak banyak mengandung serat seperti tumbuhan rumput di darat (Hutomo,1997). Sebagian besar lamun berumah dua,artinya dalam satu tumbuhan hanya ada jantan saja atau betina saja.Sistem pembiakannya bersifat khas karena melalui penyerbukan dalam air (Nontji, 1993). |
Kamis, 18 Oktober 2012
Klasifikasi Lamun
KLASIFIKASI
:.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar